Lux Meter pada Smartphone untuk Pengukuran Perubahan Tingkat Kecerahan Langit Keadaan Langit Prapurnama dan Pascapurnama di Kota Maumere
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Pengukuran perubahan kecerahan langit adalah salah satu persyaratan penting untuk penelitian astronomi, terutama astronom amatir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan tingkat kecerahan langit di Maumere. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan mengamati tingkat kecerahan langit pra-purnama hingga pasca-purnama menggunakan aplikasi Lux Meter pada smartphone. Pengamatan dilakukan selama 5 hari sejak 11-15 Juli 2022 secara bersamaan dari pukul 21.22 WITA hingga 21.37 WITA. Data pengamatan memiliki nilai yang bervariasi dari hari pertama hingga hari terakhir, yaitu 0,053 lx, 0,094 lx, 0,491 lx, 0,093 lx, 0,02 lx. Perubahan data pada malam pertama memiliki nilai yang berbeda dengan malam ketiga yaitu saat bulan purnama. Perbedaan data penelitian adalah sebesar 0,493 atau 89% dari data pada malam ketiga. Dari hasil pengamatan disimpulkan bahwa kecerahan langit pada saat pra-purnama, purnama hingga pasca purnama berubah.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Accepted 2023-02-02
Published 2023-02-02
Plaudit
References
P. Pribadi, Y. Pramudya, Muchlas, and Okimustava, “The IoT implementation on the night sky brightness measurement in Banjar using the sky quality meter,” in AIP Conference Proceedings, 2019, pp. 1–7, doi: 10.1063/1.5141636.
M. Ahyar, Y. Pramudya, and O. Okimustava, “Implementasi Sistem Pengolahan Data Sky Quality Meter Berbasis Visual Basic Untuk Analisis Perubahan Tingkat Kecerahan Langit,” J. Kumparan Fis., vol. 3, no. 3, pp. 239–246, 2020, doi: 10.33369/jkf.3.3.239-246.
Y. Cho et al., “Platform Design for Lifelog-Based Smart Lighting Control,” Build. Environ., vol. 185, 2020, doi: 10.1016/j.buildenv.2020.107267.
P. Belany, P. Hrabovsky, and Z. Kolkova, “Combination of Lighting Retrofit and Life Cycle Cost Analysis for Energy Efficiency Improvement in Buildings,” Energy Reports, vol. 7, pp. 2470–2483, 2021, doi: 10.1016/j.egyr.2021.04.044.
A. Y. Raisal, Y. Pramudya, O. Okimustava, and M. Muchlas, “The Moon Phases Influence on the Beginning of Astronomical Dawn Determination in Yogyakarta,” Int. J. Sci. Appl. Sci. Conf. Ser., vol. 2, no. 1, pp. 1–7, 2017, doi: 10.20961/ijsascs.v2i1.16664.
D. N. Trivinggar, K. Gautama, and I. P. Wiguna, “Polusi Cahaya dan Sirnanya Estetika Alami Langit Gelap di Kota Bandung,” e-Proceeding Art Des., vol. 6, no. 2, pp. 3318–3333, 2019.
Y. Pramudya and M. Arkanuddin, “The sky Brightness Measurement During the 2016 Solar Eclipse in Ternate,” J. Phys. Conf. Ser., vol. 771, no. 1, pp. 1–4, 2016, doi: 10.1088/1742-6596/771/1/012013.
A. Y. Raisal, Y. Pramudya, Okimustava, and Muchlas, “Pemanfaatan Metode Moving Average dalam Menentukan Awal Waktu Salat Subuh Menggunakan Sky Quality Meter (SQM),” Al-marshad J. Astron. Islam dan Ilmu-Ilmu Berkaitan, vol. 5, no. 1, pp. 1–13, 2019, doi: 10.30596/jam.v5i1.3121.
T. K. Hariadi, A. K. H. Juwito, and A. N. N. Chamim, “Smartphone-Based Lux Meter with Decision Support System,” in Proceedings - 7th IEEE International Conference on Control System, Computing and Engineering, 2017, pp. 216–219, doi: 10.1109/ICCSCE.2017.8284407.
R. Z. Baddiun, Y. Pramudya, and Okimustava, “Korelasi Pengukuran Tingkat Kecerahan Langit dengan Menggunakan Kamera Smartphone dan SKY Quality Meter berbantuan Tracker,” JIIF (Jurnal Ilm. dan Inov. Fis., vol. 05, no. 01, pp. 65–73, 2021.
P. Nugroho, I. Wijayanto, and E. Susatio, “Perancangan dan Implementasi Aplikasi Light Meter Pada Smartphone Berbasis Android Design and Implementation Light Meter Application in Smartphone,” e-Proceeding Eng., vol. 5, no. 2, pp. 2214–2220, 2018.
R. B. Kurniawan and Y. Pramudya, “Pengukuran Penjumlahan Intensitas Dua Sumber Cahaya pada Variasi Daya Lampu Menggunakan Light Meter,” JPF (Jurnal Pendidik. Fis. FKIP UM Metro, vol. 9, no. 1, pp. 18–30, 2021.
M. Hamdini, D. N. Sari, Susanti, and Y. Tiandho, “Pengaruh Jarak, Kemiringan, dan Intensitas Cahaya pada Analisis Ukuran Pori Masker Kain Menggunakan Smartphone,” JoP (Jurnal Online Physics), vol. 7, no. 1, pp. 26–30, 2021.
R. R. Marpaung, N. N. Mulyaningsih, and R. Sapundani, “Tingkat Akurasi Aplikasi Smart Lux Meter sebagai Solusi Percobaan Mandiri pada Pembelajaran Jarak Jauh,” J. Pendidik. Fis., vol. 11, no. 1, pp. 1–5, 2022.
N. Hasanah and D. Nurdiawati, “Analisa PengukuranIluminasi Penerangan Lampu Fl pada Ruang Perkuliahan,” J. Sains dan Teknol., vol. 7, no. 2, pp. 1–7, 2017.
A. Y. Raisal, H. Putraga, M. Hidayat, and A. J. Rakhmadi, “Pengukuran Kecerahan Langit Arah Zenit di Medan dan Serdang Bedagai Menggunakan Sky Quality Meter,” JIPFRI (Jurnal Inov. Pendidik. Fis. dan Ris. Ilmiah), vol. 5, no. 1, pp. 51–58, 2021, doi: 10.30599/jipfri.v5i1.835.
N. Widodo, “Analisis Pengaruh Cahaya Bulan Terang pada Setiap Fase terhadap Penurunan SQM di LAPAN BPAA Pasuruan,” in Prosiding Seminar Nasional, 2019, pp. 1–6.
J. A. Utama, C. P. Asmoro, H. Setyanto, N. D. Ardi, and T. R. Ramalis, “Unjuk Kerja Lux Meter dan Sky Quality Meter dalam Pengamatan Gerhana Matahari Cincin,” in Prosiding Seminar Nasional Fisika, 2022, pp. 348–353.